Showing posts with label Bola. Show all posts
Showing posts with label Bola. Show all posts

Teguh Amiruddin Dipastikan Tidak Lagi Berkostum Arema FC



Fokusmalang.com-Teguh Amiruddin dipastikan tidak berkostum Arema FC di musim 2024/2025, hal ini setelah kiper jebolan Akademi Arema ini memilih untuk pamit dari tim Singo Edan.


"Teguh memilih untuk tidak lagi bersama Arema, kami hormati keputusan Teguh," ungkap General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi.

Atas kontribusi Teguh dibawah mistar gawang Arema FC, Inal mengucapkan terimakasih. 


"Kami sampaikan terimakasih atas kontribusi Teguh di Arema FC, tentu kami doakan kedepan agar karirnya semakin bersinar," tambahnya.


Terlepas dari Teguh Amiruddin yang memilih untuk meninggalkan Arema FC, saat ini tim Singo Edan tengah melakukan inventarisasi kebutuhan tim untuk musim depan. "Doakan, bertahap sudah kita lakukan untuk mempersiapkan tim untuk menyambut kompetisi," jelasnya.

Jadi Pelatih PSPS Riau, Aji Santoso Ternyata Juga Jadi Bina Tenis Lapangan di Malang

 


Fokusmalang.com - Menyebut nama Aji Santoso tentu pikiran kita akan tertuju kepada sepakbola dan Timnas. Ya sosok asli Malang tersebut memang dikenal sebagai mantan pemain legendaris klub Arema Malang dan Persebaya Surabaya, selain juga pernah lama menjadi kapten untuk Timnas. Namun siapa sangka Aji justru memiliki kesibukan lain yang cukup jauh dari sepakbola ketika berada di Kota Malang, hmm apa itu?


Ternyata Aji Santoso saat ini tidak saja disibukkan untuk mempersiapkan tim Liga 2 PSPS Riau yang baru saja dia arsiteki, untuk musim depan. Melainkan mantan pelatih Persela Lamongan tersebut ternyata juga didapuk sebagai penasehat di organisasi Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pelti) Kota Malang belum lama ini, untuk periode 2024-2025.


Pelti sendiri merupakan induk olahraga resmi dari tenis lapangan, yang berada di bawah naungan Komite Nasional Olahraga Indonesia alias KONI.


Menurut Aji keterlibatan nya dalam organisasi yang menitikberatkan pada pembinaan prestasi atlet tenis lapangan tersebut diawali dari permintaan ketua baru Pelti Kota Malang Mirza Ronald Adi Saputra, yang juga teman baiknya dalam bermain tenis. Aji Santoso sendiri memang diketahui sudah lama berkecimpung di tenis lapangan sebagai hobi.


“Ya, ini permintaan dari Mas Mirza ya, kita sering main tenis bareng, dan dia meminta saya juga masuk dalam kepengurusan. Saya setuju, karena posisi sebagai penasehat ini bukan di pengurus harian, sehingga tidak akan mengganggu profesi saya juga sebagai pelatih,” beber Aji Santoso.


Soal target bersama Pelti Kota Malang, pria yang juga pernah menjadi juru racik di Arema FC ini menyatakan ingin bisa meraih prestasi yang terus meningkat bagi para petenis muda di Kota Malang. Salah satunya di Pekan Olahraga Provinsi atau Porprov Jatim 2025.


Meskipun tidak akan terlalu aktif di kepengurusan harian, Aji mengakui akan siap memberikan saran, masukan serta juga motivasi kepada perkembangan prestasi tenis lapangan di Kota Malang, sebagai penasehat dari Pelti Kota Malang.


“Saya akan selalu siap mengawal tenis lapangan di Kota Malang sesuai porsi dan tupoksi saya di kepengurusan sebagai penasehat. Harapannya semoga saya bisa turut mengembangkan dan meningkatkan prestasi tenis lapangan bersama Pelti Kota Malang ini,” pungkasnya.

SSB Castindo FA, Bersiap Harumkan Nama Kota Malang di Barati Cup 2024

 


Fokusmalang.com - Sebagai salah satu sekolah sepabola yang berbasis di Kota Malang, Castindo mendapatkan kehormatan terpilih menjadi salah satu peserta turnamen nasional Barati Cup 2024 yang rencana diadakan di Bali pada akhir bulan Februari 2024. Beragam persiapan pun dilaksanakan oleh SSB yang bermarkas di Lapangan Caliber Lesanpuro tersebut.

Menurut Owner dari Castindo FA Malang, Ali Nurdin, pihaknya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa berlaga di Barati Cup yang akan mempertemukan puluhan SSB dari beragam provinsi di Indonesia tersebut. Apalagi menurutnya untuk bisa berpartisipasi dalam Barati Cup 2024 tidak mudah, karena SSB harus mengikuti serangkaian seleksi teknis dan administrasi dari penyelenggara turnamen U-12 tersebut. 

"Kami akan bekerja keras di Barati Cup nanti. Semoga target masuk semifinal bisa terpenuhi. Karena ini adalah kesempatan yang berharga setelah seleksi ketat yang kami ikuti sebelum ini," ucapnya ketika ditemui tim Fokusmalang belum lama ini. 

Ali Nurdin - Owner Castindo FA


Ditambahkan Ali Nurdin, bahwa demi bisa mewujudkan target tersebut, pihaknya juga siap menggelar pemusatan latihan, termasuj ujicoba, serta juga mengikuti turnamen pra musim. 

"Persiapan teknis jelas akan kami laksanakan dengan baik. Mulai dari TC, pertandingan ujicoba hingga nanti mengukuti turnamen regional, sebelum nanti benar - benar kami terjun di Barati Cup 2024," lanjutnya.

Soal chemistry pemain, Ali Nurdin melihat tidak ada masalah, karena tim yang akan diturunkan di Barati adalah skuad yang sudah berkumpul bersama dalam tiga tahun terakhir. 

"Chemistry anak - anak sudah pasati OK ya, karena sesuai umur SSB ini tiga tahun, selama itulah mereka juga sudah berkumpul. Sehingga ke depan yang perlu ditingkatkan adalah pengalaman tanding dan pemahaman taktik strategi, karena mereka tentu akan bertanding melawan tim yang karakter nya berbeda - beda di Barati," imbuhnya. 



SSB Castindo FA sendiri terbilang sekolah sepakbola baru. Baru berusia sekitar tiga tahun, anggota PSSI Askot Malang tersebut, saat ini sudah memiliki 50an siswa yang terdiri dari beragam kelompok usia. 

Bersyukur Kembali Raih Poin, Arema FC Tak Mau Jumawa

sumber foto: Official Arema FC


Fokusmalang.com - Arema FC kembali menorehkan hasil positif pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022, setelah pada Minggu (11/12) Singo Edan sukses menaklukkan Persis Solo dengan skor 2-1. Sebelumnya, Arema juga berhasil merontokkan perlawanan tim Dewa United dengan skor dua gol tanpa balas. 

Hasil ini jelas membuat semua anggota tim Singo Edan bisa makin bersemangat, di tengah rasa kedukaan terkait dengan tragedi Kanjuruhan, yang hingga kini masih belum sepenuhnya terungkap. 

Menurut pelatih Arema FC Javier Roca, kemenangan atas Persis Solo tidak bisa diraih dengan mudah. Karena tim dengan kostum kebangaan merah tersebut ia nilai juga terus berkembang dan menunjukkan perlawanan yang ketat ketika bersua Singo Edan.

"Pertandingan yang sangat susah ya, kekuatan persis solo lama-lama ini semakin bagus jadi kita tetap bersyukur planning pertandingan kita jalan seperti prediksi  sekali lagi. Tapi yang pertama saya ucapkan selamat terimakasih keapda pemain, sekali lagi untuk teman-teman kita di Malang, Aremania dan Aremanita," tutur pelatih asal Chile tersebut. 

Roca juga mengingatkan agar hasil positif di lanjutan putaran pertama, yang digelar dengan sistem bubble ini tidak serta merta membuat para anggota tim menjadi besar kepala. Ia meminta kepada seluruh pemainnya agar tetap berkonsentrasi dan fokus kepada sisa 4 laga yang akan dijalani Arema di putaran pertama BRI Liga 1 2022.

Mantan pemain berposisi gelandang ini, berharap Arema bisa bermain dengan konsisten, hingga bisa finish di putaran pertama pada posisi yang baik di Liga 1.

"Iya  sebenarnya pemain punya motivasi  tersendiri motivasi paling bagus di sepak bola kalau kjita dapat hasil terbaik, motivasi itu sebenarnyas udah ada, kalau kita dapatkan poin penuh  itu motivasi datang sendiri semoga kita bisa konsistehn selama beberapa pekan kedepan supaya kita bisa meraih hasil maksimal," ujarnya. 

Saat ini, Arema FC sendiri masih tertahan di papan tengah. Manajemen di bawah Manajer baru Wiebie Andriyas mentargetkan agar Singo Edan bisa lebih berprestasi, khususnya pada putaran pertama, sebagai langkah awal.


Reaksi Kuncoro Setelah Resmi Gantikan Eduardo Almeida Sebagai Pelatih Kepala Arema FC

 


Fokusmalang.com – Asisten pelatih Kuncoro kini resmi menjabat caretaker, setelah Arema FC memutuskan pelatih kepala Eduardo Almeida diistirahatkan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Merespon penunjukan tersebut, Kuncoro memandangnya sebagai sebuah bentuk amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

. "Ya, ini adalah sebagai bentuk amanah dari manajemen  yang harus diemban. Di sisi lain, saya juga sangat respect kepada Coach  Almeida, banyak yang bisa dipelajari selama bekerja bersama-sama untuk Arema," paparnya.

Menurut Kuncoro, dalam menangani tim Arema, dia tidak akan bisa melaksanakannya sendirian. Mantan pemain Arema di era 90-an ini mengaku akan memerlukan dukungan dan masukan dari semua elemen tim.

“Kami ini adalah satu tim, tentunya saya tidak melangkah sendiri tapi tentu dengan dukungan seluruh tim pelatih dan staf, " ungkap Kuncoro.

Mengingat status Kuncoro saat ini adalah caretaker, artinnya jabatan tersebut akan diemban Kuncoro hingga manajemen memutuskan pelatih anyar bagi Singo Edan. Meskipun begitu Kun mengakui tetap akan bekerja maksimal demi prestasi terbaik Arema.

."Tentu saya dan seluruh staf pelatih akan berusaha maksimal. Karena sifatnya adalah caretaker, tentu sambil menunggu pelatih baru yang ditunjuk sebagai pelatih kepala," jelasnya.

Di sisi lain, Kuncoro juga memohon  pada Aremania untuk terus memberikan dukungan kepada Arema FC.

"Tentu saja yang lebih penting adalah dukungan dari Aremania. Karena bagaimanapun Arema dan Aremania adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan," tandasnya.

Arema FC akan menjalani laga terdekat melawan Persib Bandung pada Minggu (11/9/2022). Saat ini tim Singo Edan berada di urutan ke-8 dengan meraih 11 poin. Hasil itu didapatkan dari 3 kali menang, 2 kali imbang dan 3 kali kalah.

Jelang Lawan Persib, Arema FC Resmi Istirahatkan Pelatih Eduardo Almeida


Fokusmalang.com – Kebersamaan Eduardo Almeida bersama Arema FC berakhir sudah, setelah manajemen Singo Edan resmi mengistirahatkan pelatih asal Portugal tersebut, setelah Arema FC bermain imbang 1-1 di lawan Barito Putera di Stadion Demang Lehman (04/09).

Manajer Arema FC Ali Rifki memastikan bahwa keputusan ini merupakan hasil diskusi panjang jajaran pimpinan dan manajemen Arema, setelah dalam beberapa pertandingan terakhir Dendi Santoso dkk masih belum mampu bermain konsisten.

“Keputusan ini resmi ditegaskan setelah semua jajaran pimpinan dan manajemen Arema FC bulat mengevaluasi kinerja pelatih kepala,” tegas Manajer Arema FC Ali Rifky dalam perjalanan pulang menuju Malang Senin (5/9/2022), seperti dikutip dari pernyataan pers resmi Singo Edan.

Dalam kesempatan ini, Ali menyampaikan rasa terimakasihnya, atas apa yang sudah dikerjakan oleh Eduardo Almeida selama satu musim lebih menangani Arema FC.

Sebagai penggantinya, untuk sementara manajemen akan menunjuk asisten pelatih Kuncoro, yang akan dibantu oleh asisten pelatih yang lain.

“Sebagai pengganti Almeida  manajemen menunjuk Coach Kuncoro sebagai caretaker untuk menghandle tim bersama asisten coach yang lain,” ungkapnya.

Ali Rifki menambahkan, meskipun tidak mudah, namun keputusan untuk tidak lagi menggunakan tenaga Almeida, karena evaluasi berlapis yang dilakukan di tiap – tiap laga. Harapannya setelah ini, akan ada pencerahan di skuad Arema, sehingga Al Farizi dkk bisa kembali ke peforma terbaik mereka.

 “Refresh ini penting agar tim kembali on the track dijalur target yang dicanangkan manajemen yakni setiap laga adalah final dan raih poin maksimal,” tegasnya.

Sebelumnya, tuntutan agar Eduardo Almeida mundur sudah lantang disuarakan Aremania, sejak awal kompetisi. Desakan tersebut semakin gencar, setelah Singo Edan ditundukkan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan 0-1. 

Tantangan berat akan langsung dihadapi oleh Kuncoro dan tim pelatih lain nya. Karena akhir pekan ini Singo Edan akan ditantang Persib Bandung, yang juga baru saja mengalami pergantian pelatih dari Robert Rene Albert ke Luis Milla.